Rivotril tablet dan injeksi keduanya mengandung clonazepam, yang merupakan golongan obat dari benzodiazepine. Clonazepam digunakan sendiri atau bersama dengan obat lain untuk mengobati gangguan kejang tertentu, misalnya, sindrom Lennox Gastaut, atau kejang mioklonik akinetic. Obat ini juga digunakan untuk mengobati gangguan panik pada beberapa pasien. Clonazepam termasuk golongan obat benzodiazepine. Benzodiazepine termasuk dalam kelompok obat yang disebut depresan sistem saraf pusat (SSP). Depresan SSP merupakan obat yang dapat memperlambat sistem saraf. Obat ini hanya tersedia dengan resep dokter.
Komposisi
Mengandung Clonazepam
Indikasi
1. Epilepsi
2. Kejang psikomotor
3. Gangguan panik
Dosis
Dewasa
1. Awal: 0,75 mg per hari
2. Pemeliharaan: 4-8 mg per hari
Anak 6-16 tahun
1. Awal: 0,5 mg per hari
2. Pemeliharaan: 3-6 mg per hari;
Anak 1-5 tahun
1. Awal: 0,5 mg per hari
2. Pemeliharaan: 1,5-3 mg per hari
Bayi ≤ 1 tahun
1. Awal: 0,1 mg per hari
2. Pemeliharaan: 0,5-1 mg per hari
Sumber: MayoClinic, netdoctor, dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment