Susu Formula Jepang Kena Radiasi, BPOM Jamin Indonesia Aman

Susu formula Meiji Step yang dijual di Jepang telah dipastikan tercemar radiasi dari instalasi nuklir Fukushima. Namun jangan khawatir, BPOM menjamin susu formula yang masuk ke Indonesia sudah diperiksa dan dipastikan bebas radiasi.

Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Dra Kustantinah, Apt mengatakan susu formula dari Jepang yang masuk ke Indonesia wajib melampirkan sertifikat bebas radiasi. Kalau meragukan, BPOM akan mengujinya sendiri di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN).

Prosedur itu tidak hanya berlaku untuk susu, melainkan segala jenis produk makanan terutama biskuit dan makanan olahan yang memang paling banyak diimport dari Jepang. Untuk produk susu sendiri, selama ini Indonesia justru sangat jarang mengimport dari Jepang.

"Saya sendiri belum cek apakah susu formula yang tercemar radiasi itu terdaftar dan dijual di Indonesia, tapi sepertinya tidak. Kalaupun iya, seharusnya terjamin karena sudah melalui prosedur yang sama,

Prosedur yang sama menurut Kustantinah sudah diterapkan sejak tragedi Chernobyl tahun 1986. Meski kebocoran nuklirnya sudah terjadi puluhan tahun silam, hingga kini Indonesia masih melakukan kontrol ketat terhadap kemungkinan radiasi pada produk makanan import dari Chernobyl.

Khusus untuk produk makanan yang masuk ke Indonesia melalui jalur pribadi alias tidak untuk dijual, BPOM mengaku sulit melakukan kontrol. Untuk produk-produk impor konsumsi pribadi, BPOM baru akan melakukan pemeriksaan jika memang sudah ada laporan efek samping.

Susu formula Meiji Step di Jepang sendiri baru-baru ini dinyatakan tercemar unsur radioaktif caesium-134 dan ceasium-137 sebagai dampak dari kebocoran reaktor nuklir Fukushima. Menyusul temuan itu, perusahaan yang memproduksinya telah menarik sekitar 400 ribu kaleng susu Meiji Step dari peredaran.